March 07, 2025
TINGKATKAN PERFORMA WEBSITE! 8 LANGKAH USABILITY TESTING YANG EFEKTIF
jasa_pembuatan_aplikasi_mobile_android_ios_can creative_aset_website_konten

Hallo Sahabat CAN Creative! Sudahkah Anda tahu bahwa membuat website yang menarik dan fungsional saja tidak cukup jika pengguna masih merasa kesulitan saat menggunakannya. Lantas, bagaimana cara memastikan bahwa website yang Anda kembangkan sudah benar-benar nyaman dan mudah digunakan? Disinilah usability testing berperan penting untuk menguji pengalaman pengguna secara langsung.

CAN Creative sebagai Consultant IT, akan membantu Anda memahami langkah-langkah dalam melakukan usability testing pada website melalui artikel dibawah ini. Yuk, simak penjelasannya berikut!

Apa itu Usability Testing?

Usability testing adalah proses evaluasi sebuah website dengan menguji langsung pengalaman pengguna saat berinteraksi dengan platform tersebut. Tujuan utama dari pengujian ini adalah untuk mengidentifikasi hambatan, kekurangan, atau kendala yang dapat mengganggu kenyamanan dan efektivitas pengguna dalam menggunakan produk. Pengujian ini biasanya melibatkan sekelompok pengguna yang mewakili target audiens untuk memberikan umpan balik berdasarkan pengalaman mereka. Setelah melakukan usability testing, UX developer dapat meningkatkan desain, navigasi, dan fungsi website agar lebih intuitif serta mudah digunakan.

Langkah-langkah Usability Testing

Sebelum melakukan usability testing pada website perlu memperhatikan langkah-langkah sebagai berikut:

1. Tentukan Bagian Website yang Akan Diuji

jasa_pembuatan_aplikasi_mobile_android_ios_can creative_aset_website_konten
Jasa Pembuatan Aplikasi Mobile Android iOS CAN Creative

Usability testing memiliki langkah pertama yaitu menentukan bagian website yang akan diuji. Hal ini penting untuk memastikan bahwa pengujian difokuskan pada elemen-elemen yang paling berpengaruh terhadap pengalaman pengguna, seperti navigasi, formulir pendaftaran, proses checkout, atau fitur pencarian. Pemilihan bagian yang diuji bisa didasarkan pada data analitik, umpan balik pengguna, atau asumsi awal tentang potensi masalah yang mungkin dihadapi. Setelah menentukan area yang tepat, pengujian akan lebih terarah dan memberikan wawasan yang lebih relevan. Selain itu, pengujian yang fokus pada aspek-aspek krusial dapat membantu tim UX developer mengoptimalkan website secara lebih efisien.

2. Rancang Tugas yang Ingin Diuji dalam Tes

jasa_pembuatan_aplikasi_mobile_android_ios_can creative_aset_website_konten
Jasa Pembuatan Aplikasi Mobile Android iOS CAN Creative

Usability testing langkah selanjutnya adalah merancang tugas yang ingin diuji. Tugas-tugas ini harus mencerminkan aktivitas nyata yang kemungkinan besar dilakukan oleh pengguna di website, seperti mencari produk, mengisi formulir pendaftaran, atau menyelesaikan transaksi. Pastikan tugas yang diberikan jelas, spesifik, dan tidak terlalu membingungkan agar peserta tes dapat menyelesaikannya secara alami. Selain itu, tugas harus dirancang untuk mengungkap potensi kendala atau hambatan dalam pengalaman pengguna. Setelah menyusun tugas yang relevan, penguji dapat mengamati bagaimana pengguna berinteraksi dengan website dan mengidentifikasi area yang perlu diperbaiki. Hasil dari pengujian ini akan membantu pengembang dalam meningkatkan kemudahan penggunaan serta efektivitas website.

3. Siapkan Prototipe

jasa_pembuatan_aplikasi_mobile_android_ios_can creative_aset_website_konten
Jasa Pembuatan Aplikasi Mobile Android iOS CAN Creative

Usability testing berikutnya adalah menyiapkan prototipe untuk memastikan bahwa pengguna dapat menguji pengalaman secara realistis sebelum website benar-benar diluncurkan. Prototipe bisa berupa versi awal website yang interaktif atau desain wireframe yang sudah memiliki elemen navigasi dasar. Dengan menggunakan prototipe, UX developer dapat mengidentifikasi masalah usability lebih awal tanpa harus mengubah sistem yang sudah kompleks. Prototipe ini juga memungkinkan penguji untuk mengamati bagaimana pengguna berinteraksi dengan desain dan fitur yang disediakan. Jika ada hambatan atau kesulitan dalam penggunaan, perbaikan bisa dilakukan sebelum website dikembangkan lebih lanjut. Dengan demikian, menyiapkan prototipe yang baik akan menghemat waktu dan biaya dalam proses pengembangan website.

4. Tentukan Parameter Keberhasilan

jasa_pembuatan_aplikasi_mobile_android_ios_can creative_aset_website_konten
Jasa Pembuatan Aplikasi Mobile Android iOS CAN Creative

Usability testing dalam menentukan parameter keberhasilan sangat penting untuk mengukur efektivitas dan kualitas pengalaman pengguna di website. Parameter ini bisa berupa metrik seperti waktu penyelesaian tugas, jumlah kesalahan yang dilakukan pengguna, atau tingkat keberhasilan dalam menyelesaikan tugas yang diberikan. Selain itu, feedback kualitatif seperti kepuasan pengguna, kemudahan navigasi, dan tingkat kebingungan juga bisa menjadi indikator penting. Apabila menetapkan parameter yang jelas, tim UX developer dapat mengevaluasi apakah website sudah memenuhi standar kemudahan penggunaan atau masih perlu perbaikan. Pengukuran yang objektif ini membantu dalam mengambil keputusan berdasarkan data, bukan sekadar asumsi. Akhirnya, parameter keberhasilan yang tepat akan memastikan bahwa perubahan yang dilakukan benar-benar meningkatkan pengalaman pengguna secara nyata.

5. Siapkan Skenario Pengujian

Usability testing dalam langkah menyiapkan skenario pengujian sangat penting agar proses pengujian berjalan terarah dan menghasilkan data yang relevan. Skenario pengujian berisi situasi atau konteks yang menyerupai pengalaman nyata pengguna saat mengakses website. Misalnya, skenario bisa berupa “Anda ingin membeli sebuah produk di website ini, coba temukan dan selesaikan pembeliannya.” Melalui skenario yang jelas, peserta pengujian dapat lebih fokus pada tugas tanpa merasa bingung atau diarahkan secara berlebihan. Skenario yang baik juga harus cukup fleksibel agar peserta bisa menunjukkan cara mereka menyelesaikan tugas secara alami. Dengan merancang skenario yang realistis, UX developer dapat mengamati perilaku pengguna secara lebih akurat dan mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan.

6. Tentukan Partisipan yang Akan Diuji

jasa_pembuatan_aplikasi_mobile_android_ios_can creative_aset_website_konten
Jasa Pembuatan Aplikasi Mobile Android iOS CAN Creative

Usability testing langkah selanjutnya adalah menentukan partisipan yang akan dituju bertujuan untuk mendapatkan umpan balik yang relevan dan akurat. Partisipan harus mewakili target pengguna website, sehingga hasil pengujian benar-benar mencerminkan pengalaman nyata pengguna sesungguhnya. Pemilihan partisipan dapat didasarkan pada demografi, tingkat pengalaman teknologi, atau kebiasaan dalam menggunakan website sejenis. Jumlah partisipan tidak perlu terlalu banyak, biasanya 5–10 orang sudah cukup untuk mengidentifikasi sebagian besar masalah usability. Melibatkan pengguna yang tepat, UX developer dapat memahami kendala yang dihadapi dan menyesuaikan desain website agar lebih mudah digunakan. Proses ini membantu meningkatkan pengalaman pengguna secara signifikan sebelum website resmi diluncurkan.

7. Mulai Tahap Pengujian

jasa_pembuatan_aplikasi_mobile_android_ios_can creative_aset_website_konten
Jasa Pembuatan Aplikasi Mobile Android iOS CAN Creative

Usability testing pada tahap memulai tahap pengujian adalah momen di mana partisipan benar-benar mencoba menggunakan website sesuai dengan skenario dan tugas yang telah dirancang. Melalui tahap ini, penguji akan mengamati bagaimana pengguna berinteraksi dengan website, mencatat kesulitan yang mereka alami, serta mengumpulkan umpan balik langsung. Selama pengujian berlangsung, penting untuk tidak memberikan terlalu banyak arahan agar peserta dapat menyelesaikan tugas dengan cara mereka sendiri. Penguji juga dapat merekam sesi pengujian untuk dianalisis lebih lanjut, baik melalui catatan observasi, screen recording, atau wawancara setelah pengujian. Jika peserta mengalami kebingungan atau kesalahan, itu menjadi indikator bahwa ada aspek desain atau fungsionalitas yang perlu diperbaiki. Hasil dari tahap ini akan menjadi dasar untuk evaluasi dan pengembangan lebih lanjut agar website semakin ramah pengguna.

8. Analisis Hasil Data Pengujian

jasa_pembuatan_aplikasi_mobile_android_ios_can creative_aset_website_konten
Jasa Pembuatan Aplikasi Mobile Android iOS CAN Creative

Usability testing yang terakhir yaitu menganalisis hasil data pengujian bisa berupa metrik kuantitatif seperti waktu penyelesaian tugas, tingkat keberhasilan, serta jumlah kesalahan yang terjadi. Selain itu, umpan balik kualitatif dari partisipan, seperti komentar dan reaksi mereka saat menggunakan website, juga sangat penting untuk dipertimbangkan. Dalam analisis, penguji harus mencari pola atau tren yang menunjukkan hambatan umum yang dialami pengguna. Setelah masalah utama ditemukan, tim pengembang dapat menentukan prioritas perbaikan berdasarkan dampaknya terhadap pengalaman pengguna. Dengan analisis yang menyeluruh, website dapat dioptimalkan agar lebih mudah digunakan dan memberikan pengalaman terbaik bagi penggunanya.

Nah itu tadi merupakan penjelasan terkait langkah-langkah usability testing pada website. Jika ada hal yang ingin ditanyakan terkait persoalan tersebut atau pembuatan aplikasi maupun website? Tenang saja CAN Creative akan selalu siap membantumu, yuk konsultasikan bisnismu melalui website can.co.id.

RECENT POST