Halooo Sahabat CAN Creative! Website yang lambat tidak hanya mengurangi kenyamanan pengunjung, tetapi juga dapat merusak reputasi dan kepercayaan terhadap bisnis. Kecepatan loading website adalah faktor penting yang tidak boleh diabaikan, terutama jika digunakan untuk keperluan bisnis.
Ada berbagai faktor yang dapat menyebabkan website berjalan lambat. Namun, Anda tidak peru khawatir lagi CAN Creative sebagai Consultant IT akan memberikan penjelasan terkait persoalan tersebut dalam artikel ini. Yukk simak artikel berikut ini yaa!
Apa itu Website Lambat?
Website lambat adalah kondisi di mana halaman web membutuhkan waktu lebih lama dari biasanya untuk dimuat secara penuh. Kecepatan website yang rendah tidak hanya mengganggu pengalaman pengguna, tetapi juga dapat memengaruhi peringkat SEO, karena mesin pencari seperti Google memberikan prioritas pada website dengan waktu loading yang cepat. Oleh karena itu, menjaga performa website tetap cepat sangat penting untuk memastikan pengunjung tetap puas dan tujuan bisnis tercapai.
6 Penyebab Website Lambat
Penyebab website lambat bergantung pada beberapa faktor yang saling berkaitan satu sama lain sebagai berikut:
1. Performa Server yang Buruk
Website menjadi lambat disebabkan oleh performa server yang buruk. Server yang lambat atau tidak mampu menangani beban lalu lintas tinggi dapat membuat waktu loading website menjadi lebih lama. Hal ini sering terjadi jika hosting yang digunakan memiliki spesifikasi rendah atau terlalu banyak pengguna berbagi sumber daya di server yang sama. Permasalahan ini dapat diatasi dengan memilih layanan hosting yang andal dengan performa server yang baik dan sesuai dengan kebutuhan website Anda. Anda juga dapat mempertimbangkan untuk menggunakan server dedicated atau cloud hosting yang menawarkan sumber daya lebih besar dan skalabilitas. Selain itu, pastikan server rutin dioptimalkan dan dipantau untuk memastikan performanya tetap stabil.
2. Ukuran File Media yang Terlalu Besar
Website menjadi lambat salah satunya karena ukuran file media yang terlalu besar. Gambar, video, atau file lainnya yang tidak dioptimalkan dapat memakan waktu lebih lama untuk dimuat, terutama jika pengguna memiliki koneksi internet yang lambat. Hal ini tidak hanya memengaruhi kecepatan loading, tetapi juga dapat meningkatkan penggunaan bandwidth secara signifikan. Permasalahan ini dapat diatasi dengan selalu memastikan file media dioptimalkan sebelum diunggah ke website atau menggunakan alat kompresi seperti TinyPNG untuk gambar atau HandBrake untuk video tanpa mengorbankan kualitasnya. Selain itu, gunakan format file yang lebih ringan, seperti WebP untuk gambar, dan implementasikan teknik lazy loading agar media hanya dimuat ketika diperlukan oleh pengguna.
3. Terlalu Banyak Plugin atau Script
Website menjadi lambat salah satu penyebab utamanya yaitu terlalu banyak plugin atau script. Plugin atau script yang tidak perlu dapat membebani server, meningkatkan waktu pemrosesan, dan mengganggu kinerja keseluruhan website. Selain itu, plugin yang usang atau tidak kompatibel juga dapat menyebabkan konflik yang memperlambat kecepatan website. Perlu dilakukan evaluasi semua plugin atau script yang digunakan, dan hapus yang tidak penting. Pastikan plugin yang dipertahankan selalu diperbarui ke versi terbaru untuk menjaga kompatibilitas dan kinerja. Selain itu, Anda juga dapat meminimalkan script tambahan dengan menggabungkan atau mengompres file CSS dan JavaScript menggunakan alat seperti WP Rocket atau plugin serupa sehingga performa website Anda akan lebih cepat dan efisien.
4. Database Tidak Dioptimasi
Website lambat dikarenakan database yang tidak dioptimasi terutama pada website dinamis seperti e-commerce atau blog dengan banyak data. Ketika database dipenuhi dengan data yang tidak relevan, duplikat, atau tidak terstruktur dengan baik, waktu yang dibutuhkan untuk mengambil informasi akan meningkat. Query yang kompleks atau tidak efisien juga dapat membebani server, memperlambat kecepatan loading halaman. Permasalahan ini dapat dilakukan dengan optimasi database secara rutin dan menghapus data yang tidak diperlukan, seperti revisi post, komentar spam, atau log lama. Gunakan tools seperti phpMyAdmin atau plugin optimasi database (contoh: WP-Optimize) untuk membersihkan dan merapikan tabel database. Selain itu, gunakan indeks pada tabel untuk mempercepat pencarian data dan pastikan query yang digunakan efisien untuk meningkatkan performa secara keseluruhan.
5. Terlalu Banyak Iklan atau Pop-Up
Website yang memiliki terlalu banyak iklan atau pop-up dapat memperlambat kinerja karena menghabiskan banyak sumber daya server dan memperlambat waktu pemuatan halaman. Iklan yang terus-menerus dimuat atau pop-up yang muncul dapat mengganggu pengalaman pengguna dan memperlambat rendering halaman. Selain itu, pop-up sering kali membutuhkan waktu ekstra untuk dimuat, terutama jika iklan bersifat dinamis atau berasal dari sumber eksternal. Permasalahan ini dapat diatasi dengan mengurangi jumlah iklan, memilih format iklan yang lebih ringan, atau menggunakan teknik pemuatan iklan secara asinkron untuk memastikan kinerja halaman tetap optimal.
6. Kode yang Tidak Efisien
Website yang memiliki kode tidak efisien, seperti skrip yang berlebihan, penggunaan fungsi yang tidak optimal, atau pengulangan kode yang tidak perlu, dapat menjadi penyebab utama website menjadi lambat. Kode yang tidak efisien dapat memperlambat waktu pemrosesan dan merugikan kinerja server atau browser pengguna, karena browser perlu menginterpretasikan dan menjalankan instruksi yang berlebihan. Selain itu, kode yang tidak terstruktur dengan baik dapat menyebabkan masalah pemeliharaan jangka panjang, meningkatkan waktu pengembangan, dan meningkatkan kemungkinan kesalahan. Permasalahan ini dapat diatasi dengan melakukan refactoring kode untuk menghilangkan redundansi, memperbaiki algoritma yang digunakan, serta meminimalkan penggunaan sumber daya. Mengoptimalkan kode dengan menggunakan teknik seperti minifikasi, mengurangi permintaan HTTP, dan memanfaatkan caching juga dapat meningkatkan kecepatan website secara signifikan.
Kecepatan sebuah website memainkan peran krusial dalam memengaruhi pengalaman pengguna, peringkat SEO, dan tingkat konversi. Apabila langkah-langkah yang diambil tepat, website Anda tidak hanya akan terhindar dari masalah kecepatan, tetapi juga dapat mendukung perkembangan bisnis Anda melalui pengalaman pengguna yang lebih baik. Bagaimana sobat mengenai artikel kali ini? Jika ada hal yang ingin ditanyakan terkait persoalan tersebut atau pembuatan aplikasi ataupun website? Tenang saja CAN Creative akan selalu siap membantumu, yuk konsultasikan bisnismu melalui website can.co.id.